The Passion of the Christ (2004) - review

Directed: Mel Gibson 

Writer: Benedict Fitzgerald and Mel Gibson

director of photography: Caleb Deschanel

cast:

Jim Caviezel as Jesus

Maia Morgenstern as Mary

Christo Jivkov as John

Francesco De Vito as Peter

Monica Bellucci as Magdalen

Luca Lionello as Judas

waktu pertama kali mau nonton film ini, ada beberapa adegan yang bikin gue penasaran, sejuta pertanyaan muncul di benak gue. beberapa adegan itu adalah: last supper, maria magdalena, ciuman judas, dan saat jesus ngomong "Eli, Eli, lama sabachthani?" tentu saja.

ternyata oh ternyata.... semua adegan yang terkenal itu ada di film ini,. di passion of the christ, saat last supper, jesus nggak pakai baju merah dan jubah biru kayak di lukisannya leonardo da vinci, saudara-saudara... juga nggak ada maria magdalena kayak yang dibilang di film da vinci code. berikut capture-annya.

passion of the christ cuma ngasih lihat beberapa potong adegan Magdalen yang tak disertai keterangan, nggak ada penjelasan soal siapa magdalen, berapa umurnya, apa pekerjaannya, dari mana asalnya, siapa bapaknya, siapa emaknya, golongan darahnya apa. cuma terlihat kalau magdalen sangat sedih jesus dianiaya. sebuah adegan juga ngasih lihat kalau magdalen itu tinggal bareng ibundanya jesus, Mary. terus Magdalen pernah dijahatin orang, ditolongin sama jesus, berikut capture-annya.

inilah kalimat yang gue tunggu-tunggu sepanjang film, baru muncul ketika passion of the christ beberapa menit menjelang akhir. dari pendengaran gue sih, jesus nggak ngomong, "Eli, Eli, lama sabachthani?" tapi, "ilahi, ilahi, lema sabachthani?" kalau menurut pendengaran lo?
saking penasarannya, gue udah coba cari script aslinya, buat memastikan ejaan kata apa yang disebut jesus di film passion of the christ. tapi sayang, mbah google kayaknya nggak ngerti maksud gue. jadi gue nyasar ke mana-mana di alam maya ini.
oh ya, ini capture-an waktu jesus ngomong lama sabachthani.

tukang make-up nya layak mendapatkan empat jempol!!

dari yang gue tangkap, passion of the christ ini fokus menceritakan betapa luarbiasanya penyiksaan yang jesus terima. beliau dikhianati, dihina, difitnah, digebukin, diiket, dizolimi, dilecehkan, dicambuk, terus disalib, di film passion of the christ ini juga ada orang yang ngeselinnya selevel sama pemain-pemain antagonis sinetron indonesia semisal haji muhidin di tukang bubur naik haji, orang yang ngeselin itu adalah rabi besar yahudi. nonton aja deh, pasti ngeselin banget tuh orang. dan dari semua adegan kekerasan dan penyiksaan di film ini, gue paling ngilu waktu jesus dicambuk pake cambuk berduri hingga kulitnya terkelupas, beterbangan. berikut capture-annya.

asiknya nonton film passion of the christ ini adalah... ini film kagak pakai bahasa inggris, kata mas wikipedia, film ini menggunakan Bahasa Aramaic, Bahasa Latin, dan Bahasa Ibrani, berikut papan nama di salib jesus. gue nggak tahu deh itu tulisan gimana bacanya?

ohya, di film ini juga ada keganjilan menurut gue. di akhir film, pada saat jesus bangkit, semua lukanya udah sembuh, wajahnya bersinar, kecuali tangannya, telapak tangannya masih bolong. gak tau deh maksudnya apaan? kalau menurut gue sih, seharusnya tangannya disembuhin aja.

finally, gue harus ngasih rating ni film, okeh passion of the christ dapet nilai.... 7,0!!


download Passion of the Christ (2004) BR-rip 720p
download subtitle Indonesia Passion of the Christ (2004)

Read More

forrest gump (poster)

Read More

12 angry men (poster)

Read More

the good, the bad, and the ugly (poster)

Read More

manusia setengah salmon (2013) - review

cast:

Raditya Dika as Dika

Kimberly Ryder as Patricia

Griff Gradapa as Edgar

Director: Herdanius Larobu

writer: Raditya Dika

director of photography: Yadi Sugandi

kalau lo orang indonesia, terus lo seumuran gue, gue berani jamin bahwa lo kenal raditya dika. nama yang gue sebut terakhir adalah fenomena di dunia hiburan tanah air. bisa dibilang, dia nggak punya saingan di kelasnya. dulu gue sempat berharap poconggg, atau onyol bakal melesat dilintas pacu perbukuan tanah air untuk melindas raditya dika. tapi beberapa tahun telah berlalu, jangankan melindas raditya dika, memperpendek jarak persaingan pun enggak. raditya dika melaju sendirian di genre komedi, bahkan... dalam skala pemasaran yang lebih luas, raditya dika melaju sendirian di kancah perbukuan dan perfilman dengan target pasar remaja s.d. dewasa muda di tanah air. mengenaskan!!

apa hasilnya sebuah produk tanpa kompetitor? ini berasa banget di film manusia setengah salmon. film ini berdurasi 1 jam 30 menit... lebih. dan tahu nggak gue baru ketawa di menit ke berapa? di menit ke 49,  pada detik ke 59. biar lo tahu kenapa gue ketawa, lo silakan nonton filmnya di menit itu. atau.... jangan-jangan ini memang bukan film komedi? soalnya, sepanjang film, gue nyaris putus asa dan berhenti nonton. seenggaknya, film ini sangat membosankan sebelum kemunculan kimberly ryder yang berperan sebagai patricia. yang mana.... kimberly ryder main dengan akting yang natural banget. sangat jarang ditemukan pemain film indonesia berperan dengan akting senatural dia. gue bisa ngomong gini, sepanjang gue lihat cewe-cewe yang main film raditya dika sebelumnya, meski dibanding semua cewek yang main di malam minggu miko sekalipun, nggak ada yang mampu menyaingi akting kimberly ryder. bahkan gue ngomong gini sama diri gue, andai nanti gue jadi film director, kimberly ryder harus main di film gue. bagus banget aktingnya, apa lagi pada adegan berikut ini.

selain kimberly ryder, griff grapada yang memerankan edgar juga main bagus di film manusia setengah salmon, terutama pada adegan ini. perhatiin deh detail ekspresinya.

okai, sebenernya... ide 'perpindahan' dalam film manusia setengah salmon ini keren. tapiiii.... sayang banget eksekusinya rada mengecewakan. lucu-lucuannya juga sangat kurang, mungkin sebenernya banyak adegan yang coba buat bikin gue ketawa, sayangnya, nggak berhasil, cenderung maksa. mungkin di film berikutnya raditya dika harus cari aktor atau aktris yang lebih bagusan aktingnya daripada yang dipakai sekarang. dan segala macam musik, tata kamera, pergerakan kamera, permainan warna, semuanya standarrrrr abisss! bener-bener kayak nonton sinetron... atau nonton film-film indonesia yang biasa diperanin depe.

sebelum gue sudahi review film yang bisa gue bilang jelek banget kalau dibanding film-film raditya dika sebelumnya ini... gue harus tampilin gambar berikut. walau ini gaje banget, tapi nggak tahu kenapa, pas diadegan terakhir kemunculannya ini, gue ngakak sejadi-jadinya. mungkin ada hal mistis yang mempengaruhi selera humor gue.

finally, gue harus kasih rating ni film...
untuk ukuran film indonesia rating 6,5
untuk ukuran film dunia rating 4,5

download film manusia setengah salmon (2013) dvd-rip

Read More